Laba PANI Melejit 34,97% pada Semester I 2024
thedesignweb.co.id, Jakarta – PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) mampu mencatatkan kinerja positif pada semester I 2024 yang berakhir pada 30 Juni 2024. Pada periode tersebut, PANI meraih pendapatan sebesar 1,35 triliun rupiah atau meningkat 0,21 persen dari pendapatan 1H 2023 sebesar 1,34 triliun rupiah.
Meskipun pendapatan meningkat, nilai pendapatan menurun menjadi 594,69 miliar rupiah pada 1H2024 dari 668,64 triliun rupiah pada 1H2023. Dengan demikian, laba kotor semester I meningkat menjadi Rp 751,97 miliar dibandingkan semester I 2023 yang tercatat Rp 675,15 miliar.
Pada semester I 2024, beban penjualan sebesar Rp55,52 miliar, beban umum dan administrasi sebesar Rp122,05 miliar, dan rugi bersih entitas asosiasi sebesar Rp3,53 miliar. Sementara itu, pendapatan keuangan tercatat sebesar Rp 53,19 miliar, beban keuangan sebesar Rs 14,46 miliar, dan beban lain-lain sebesar Rs 322,29 juta.
Setelah memperhitungkan beban pajak, perseroan membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 284,87 miliar rupiah. Laba tersebut meningkat 34,97 persen dibandingkan pendapatan semester I tahun 2023 yaitu sebesar 211,06 miliar rupiah.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dirilis Selasa (20/08/2024), aset PANI per 30 Juni 2024 naik menjadi Rp36,33 triliun dari Rp33,71 triliun pada akhir tahun lalu. Pinjaman hingga 30 Juni 2024 meningkat menjadi Rp 16,71 triliun dari Rp 14,62 triliun pada akhir tahun lalu. Sedangkan ekuitas meningkat menjadi Rp19,61 triliun pada 30 Juni 2024 dari Rp19,09 triliun.
Harga saham PANI naik 1,4 persen menjadi Rp 5.450 per saham pada penutupan perdagangan Selasa 20 Agustus 2024. Saham PANI naik 50 poin menjadi Rp 5.425 per saham. Harga saham PANI berada pada level tertinggi Rp 5.450 dan terendah Rp 5.275 per saham. Total frekuensi perdagangan saham sebanyak 1.829 kali dengan volume perdagangan sebanyak 49.217 lembar saham. Nilai kesepakatannya adalah 26,4 miliar rupiah.
Sebelumnya, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) berencana melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private positioning. Tindakan PANI ini bertujuan untuk meningkatkan nilai bagi seluruh pemangku kepentingan Perseroan, termasuk pemegang saham publik Perseroan.
Dalam private penempatan tersebut, Pantai Indah Kapuk Dua akan menawarkan 787.433.700 saham baru dengan nilai nominal Rp100 per saham. PMTHMETD rencananya akan dimulai pada 19 Agustus 2024 dan hasilnya akan diumumkan pada 21 Agustus 2024.
Seluruh saham baru tersebut akan diberikan kepada investor yaitu PT Multi Artha Pratama yang merupakan pemegang saham pengendali perseroan. Penempatan terbatas tersebut akan dilakukan dengan harga pelaksanaan Rp 5.200 per saham. Oleh karena itu, perseroan akan mendapat Rp 4,09 triliun dari aksi tersebut.
Pasca pelaksanaan PMTHMETD, total modal saham ditempatkan dan disetor Perseroan akan meningkat menjadi Rp 1,64 triliun. Sebelumnya, rencana PMTHMETD telah disetujui pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 26 Juni 2024.
Hasil private penempatan ini akan digunakan Perseroan untuk memperkuat struktur permodalan Perseroan guna menunjang kegiatan perekonomian dan pengembangan usaha Perseroan dan/atau anak perusahaan Perseroan serta memperbaiki posisi keuangan Perseroan dan/atau anak perusahaan Perseroan. , yang dapat memberikan manfaat bagi seluruh pemegang saham, termasuk pemegang saham publik Perseroan.
Sebelumnya, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) mencatatkan penjualan perdana sebesar 3,3 triliun rupiah pada enam bulan pertama tahun 2024. Pencapaian ini setara dengan 60% dari target tahunan tahun 2024 sebesar 5,5 triliun rupiah.
Dibandingkan penjualan semester I tahun lalu, PANI mencatatkan pertumbuhan signifikan sebesar 191% year-on-year. Peningkatan signifikan ini terutama disebabkan oleh penambahan 12 proyek baru pasca selesainya HMETD II. Dimana PANI telah mengakuisisi 7 anak perusahaan baru dengan total lahan bank seluas 850 hektar dan sudah mulai melakukan angsuran pra-penjualan pada tahun 2024.
Sebagai penyumbang terbesar, lahan komersial menyumbang 1,6 triliun rupiah. Capaian tersebut meningkat 194% dibandingkan kontribusi semester I tahun 2023 sebesar 545 miliar rupiah.
Pengakuan pra-penjualan baru ini disebabkan adanya persyaratan baru bagi perusahaan dan pemilik usaha lokal untuk memiliki lokasi di CBD PIK2, kata Sekretaris Perusahaan PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk Christy Grassela dalam keterbukaan informasi bursa, Selasa. (16.07.2024).
Selain itu, penyumbang marketing sales kedua yaitu perumahan meningkat 562% dibandingkan tahun lalu. Peningkatan signifikan ini mencerminkan kemajuan terkini dalam pengembangan dan penyediaan fasilitas di sekitar PIK2 agar PIK2 dapat diakses dalam perjalanannya menjadi kota yang lebih layak huni, selain menjadi pusat olahraga, kuliner, dan bisnis. Sebagai kontributor terbaru, produk komersial mencatatkan 801 miliar rupiah, atau meningkat 76% dibandingkan tahun lalu.
Secara triwulanan, marketing sales pada Q2 2024 tercatat sebesar Rp 1,8 triliun, naik 23% atau Rp 341 miliar dari Rp 1,5 triliun pada Q1 2024. Hal ini menjelaskan mengapa permintaan properti ini tetap tinggi bahkan saat hari raya terbesar di Indonesia, bulan puasa Ramadhan. dan merayakan Idul Fitri.
“Rinciannya, penjualan kavling komersial menunjukkan pertumbuhan tertinggi sebesar 48% qoq, disusul penjualan barang komersial yang meningkat sebesar 6% qoq. Namun perumahan tetap stabil dan relatif stabil pada kuartal II dengan pertumbuhan 1% qoq,” jelasnya. Christy.
Sejak tahun 2021 hingga 2023, PANI mencatatkan peningkatan penjualan di muka yang stabil. Perkiraan penjualan Rp 1,7 triliun pada tahun 2021, Rp 1,9 triliun pada tahun 2022, dan Rp 2,4 triliun pada tahun 2023 menunjukkan CAGR sebesar 16,05%.
Didukung oleh berbagai produk inovatif PIK2, serta permintaan pelanggan yang kuat, PANI berencana untuk tumbuh pesat pada tahun 2024, dengan menargetkan 5,5 triliun rupiah pada tahun 2024, atau lebih dari dua kali lipat pertumbuhannya.