Listrik Indragiri Hulu dan Hilir Kian Andal
Liputan6.com, Indragiri – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sumatera Tengah (PLN UIP SBT) tengah meningkatkan keandalan kelistrikan di Provinsi Riau, khususnya di Provinsi Indragiri Hulu dan Provinsi Indragiri Hilir.
PLN pada Selasa (24 September 2025) “Energized” atau penyediaan beban pertama gardu induk (GI) Rengat 150 kV, aman dan lancar oleh Unit Pelaksana Proyek Sumatera Tengah Part 1 (UPP Sumbagteng 1).
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk meningkatkan keandalan dan kualitas sistem ketenagalistrikan di Provinsi Riau.
Dengan energi tersebut, PLN dapat menyediakan pasokan listrik yang lebih stabil dan berkualitas kepada masyarakat dan industri di provinsi Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir.
General Manager PLN UIP SBT I Njoman Surjana D menjelaskan, coupler Gardu Induk Rengat 150 kV akan memperkuat jaringan listrik, mendukung pertumbuhan ekonomi, investasi dan meningkatkan kenyamanan bagi pelanggan.
Kesuksesan proyek Energize pada Selasa 24 September 2024 ini melibatkan kerja sama berbagai unit PLN antara lain UIP Sumbagteng, UIP3B Sumatera, UID RKR, UPP Sumbagteng 1, UPT Pekanbaru, Pusertif, serta pelaksanaan kontraktor PT Sejahter Mulia Kencan .
“Semua titik pekerjaan telah berhasil diselesaikan, perkuatan sistem distribusi melalui Bay Coupler GI Rengat 150 kV semakin handal. Keberhasilan ini merupakan hasil kerjasama antara unit pengembangan, unit distribusi dan pengendalian beban, unit distribusi dan kerja keras tim yang berdedikasi, serta dukungan semua pihak,” kata Njoman.
Secara terpisah, Direktur Manajemen Proyek dan EBT Wiluyo Kusdwiharto menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran PLN UIP SBT dan pemangku kepentingan yang mendukung penyelesaian proyek ini.
Kesuksesan proyek Energize ini merupakan wujud komitmen PLN dalam menyediakan pasokan dan keandalan listrik kepada masyarakat. Kedepannya, PLN akan terus berupaya menghadirkan listrik yang berkualitas untuk menerangi seluruh lapisan masyarakat Indonesia, kata Wiluyo.