Membuktikan Kemampuan Chery J6 di Medan Off-Road
Liputan6.com, Jakarta – Baru-baru ini Chery Sales Indonesia (Chery) mengundang sejumlah media nasional, termasuk Liputan6.com, untuk menjajal Chery J6 di lintasan off-road JSI Megamendung, Bogor, Jawa Barat. Ajang ini sengaja dibuat untuk membuktikan kehebatan mobil listrik yang menyandang status SUV off-road listrik pertama di Indonesia.
Saat pertama kali bertemu, saya langsung tertarik dengan mobil dengan desain “Fashion Cube Box” ini. Bahasanya yang maskulin membuat kami bersemangat untuk mencobanya.
Masuk ke dalam kabin dan duduk di kursi pengemudi terasa nyaman dan lapang, jarak pandang cukup baik. Sangat mudah untuk mencapai posisi berkendara ideal. Hal ini berkat kursi yang dapat diatur dayanya serta fungsi kemudi miring dan teleskopik yang diadopsi oleh J6.
Minimnya tombol fisik juga terdapat pada kabin mobil listrik ini. Sebagian besar fitur dikontrol melalui head unit 15,6 inci, yang merupakan hub yang mengontrol fungsi kendaraan. Ada pula cluster meter berukuran 9,2 inci yang menyajikan berbagai informasi.
Perjalanan telah dimulai. Pengaturan transmisi terletak di tuas kanan. Sama seperti Chery Omoda E5.
Sebagai informasi, dimensi Chery J6 adalah panjang 4.406 mm, lebar 1.910 mm, dan tinggi 1.715 mm. Jarak sumbu roda 2.715 mm dan ground clearance 190 mm.
Mengusung desain “Fashion Cube Box”, J6 diperkuat dengan struktur bodi yang seluruhnya terbuat dari aluminium. Rangkanya diproduksi dengan tingkat kekakuan 30% untuk meningkatkan pengendalian, mengurangi benturan pada tubuh, meningkatkan dinamika berkendara secara keseluruhan dan memberikan perlindungan maksimal.
Dalam test drive ini kami berkesempatan melewati berbagai kendala seperti berpindah dari genangan air ke permukaan berbatu, simulasi jalan setapak, jalan dengan sudut kemiringan berbeda-beda, tanjakan terjal bahkan genangan air setinggi 60 cm.
Seperti umumnya mobil listrik, tenaga yang disalurkan ke roda langsung terasa. J6 juga menyenangkan untuk berhenti dan berjalan sambil merangkak melewati genangan air yang dipenuhi batu.
Chery J6 tersedia dalam dua varian: penggerak RWD dan AWD. Tipe RWD dibekali baterai berkapasitas 65,69 kWh dengan keluaran Tk 184. Tipe AWD ditenagai baterai berkapasitas 69,77 kWh dengan tenaga 275 Tk.
Jangkauan yang diklaim untuk tipe RWD mencapai 426 km (NEDC) dalam sekali pengisian daya. Sedangkan tipe AWD mampu menempuh jarak 418 km (NEDC) dengan baterai terisi penuh. Untuk kecepatan maksimal, kedua tipe ini mampu melaju hingga 150 km/jam.
Menariknya, mobil listrik ini dilengkapi dengan delapan mode berkendara: Eco, Normal, Sport, Slippery, Muddy, Bumpy, Beach dan All Road, serta tambahan mode khusus yang mampu beradaptasi dengan kondisi jalan mulus dan kasar.
Menariknya lagi, mobil ini dilengkapi dengan 4 kamera surround view dengan teknologi bingkai transparan 540 derajat yang dapat dilihat dari layar head unit.
Dengan fitur ini, Anda dapat memantau kondisi lingkungan di depan, belakang, kiri dan kanan, serta area bawah.
Dengan begitu, Anda bisa mengantisipasi hal-hal buruk seperti bebatuan yang berpotensi menghalangi Anda atau lubang yang bisa menyebabkan mobil Anda mogok.
Sekadar informasi, sudut pendekatan Chery J6 adalah 28 derajat, sudut keberangkatan 32 derajat, dan mampu melintasi jalan dengan kemiringan maksimal sekitar 26 derajat.
Kami beberapa kali melewati genangan air yang cukup dalam selama pengujian. Bisa dipastikan bagian aki yang terletak di bawah mobil akan terendam air.
Meski begitu, Chery berani menjamin mobil ini aman dari genangan air karena baterai yang digunakan telah lolos sertifikasi uji IP67, IPX8, dan IPX9K.
Disebutkan pula baterai ini terlindungi dari cipratan air bertekanan tinggi dari segala arah, hingga volume air 75 liter per menit pada tekanan 1.000 kPa.
Hal lain yang membuat kami semakin berani di trek off-road berbeda ini adalah sistem suspensi performanya. J6 didasarkan pada suspensi depan Macpherson Strut yang dipadukan dengan pola Multi-link di bagian belakang. Kombinasi suspensi ini memberikan dukungan yang tepat agar terasa nyaman.
Dan perlu diketahui bahwa ukuran ban setiap jenisnya berbeda-beda. Sementara velg 19 inci dengan ban 255/55 digunakan pada perlengkapan AWD, velg 18 inci dengan ban 225/60 digunakan pada perlengkapan RWD.
Pada sesi test drive, unit yang digunakan masih menggunakan ban standar. Tidak banyak kendaraan di lintasan yang penuh adrenalin.
Menurut Rifkie Setiawan, Head of Brand Department PT Chery Sales Indonesia, Chery J6 diciptakan khusus untuk penghuni kota modern yang ingin menyalurkan semangat petualangannya ke medan tak terduga, baik dalam aktivitas sehari-hari maupun eksplorasi udara seperti off-road .
“Dengan perpaduan inovasi teknologi canggih, performa unggul, dan sistem keselamatan canggih, Chery J6 menawarkan pengalaman berkendara yang berbeda,” imbuhnya.
Desain “Fashion Cube Box” yang estetis, dengan konstruksi seluruhnya aluminium dan kokpit kubik multi-dimensi yang besar, menawarkan identitas unik dan kekuatan karakter kepada pemilik J6.
“Pengguna Chery J6 dapat menikmati sensasi petualangan tanpa batas sekaligus merasa aman berkat fitur keselamatan lengkap yang didukung teknologi yang disediakan,” kata Rifkie.
Chery J6 sendiri akan resmi diluncurkan menjelang akhir tahun ini. Pameran Gaikindo Jakarta Automobile Week (GJAW) 2024 kemungkinan besar akan menjadi momentum launching.
Belum ada harga resminya. Namun, Chery sebelumnya memperkirakan harga mobil ini akan berkisar antara Rp 500 juta hingga Rp 600 juta.