Mengenal Desa BRILiaN Ketapanrame yang Dapat Apresiasi Menko Pemberdayaan Masyarakat RI
LIPUTAN6.com, Jakarta de Ketanram adalah salah satu contoh terbaik dari jadwal desa desa desa. Pada tahun 2021, di Kota Brillion ke -2 (dua), Kota Ketanannam menunjukkan pembaruan unik menggunakan sumber daya alam dan kemungkinan sumber daya manusia.
Kota Kennnram tinggal di daerah tinggi tergantung pada tingkat B00–1000 MDPL dan wilayah pegunungan. Desa Kaitannaram memimpin beberapa pembaruan untuk meneruskan desa seperti penggunaan Treasures Manusia (SDM) dan sumber daya alam, atau manajemen dan konfirmasi masyarakat.
Selain itu, kota ini juga memiliki pengembangan kerja online dengan Desa Catopanreme, yang menyediakan paket pihak ketiga dan kerja sama dari perusahaan ini dengan investasi, kerja sama, dan pembukaan bisnis baru di Citizens.
Ketanram telah dibentuk untuk meningkatkan kemungkinan kotanya. Bom Desmabel Ketanpanum memiliki 5 (lima) dalam pengelolaan air manajemen air, pengelolaan manajemen air, perusahaan kota, distribusi dan kerja sama kota dan kerja sama dan kerja sama dan kerja sama.
“Kota Desa Bri Ketapanram yang memberikan contoh program ini, yang mencakup sekelompok orang dan rekan -rekannya, adalah kuncinya. Travas, Kab. Direktur Sunruso.
Pada saat yang sama, Bri Ladyols Sanrao mengatakan bahwa Bri adalah bentuk pengabdian kepada agen pengembangan desa, yang terus mendukung kekuatan desa di Indonesia. Program ini merupakan bagian dari permulaan gerakan pengeringan seperti ekosistem hyperlokal yang akan menciptakan lingkungan yang halus.
“Wilayah Brillian telah membangun 4 sisi di sebuah kota. Pertama, bom di Economic Moto. Hasil kedua. Ketiga, kesabaran mencerminkan desa.
Dalam program ini, konfirmasi lingkungan kota di kota ini didukung oleh program untuk mengkonfirmasi kelompok (kelompok) ke perusahaan komunikasi mikro. Dalam program ini, BRI memimpin kekuatan pelatihan bisnis dan infrastruktur disediakan secara damai.
“Konfirmasi daerah pedesaan menjadi masalah yang membutuhkan perawatan. Ini disebut sumber program ini dan diharapkan sebagai sumber pembangunan di kota yang dapat dikembalikan ke kota lain.