Meski Tensi Geopolitik Memanas, OJK Optimistis Pasar Modal Indonesia Tumbuh Positif di 2025
thedesignweb.co.id, Jakarta – Layanan Layanan Keuangan (OJK) telah mengungkapkan bahwa partai Indonesia yang relevan dengan pasar modal Indonesia pada 2024.
Penambahan ke arah pasar, aksi, protokol, dan serangan karbon, Mr. JCI telah meningkat 1,67% jika dihitung dari awal tahun. Pada 12 Desember 2024, JCI berada di 7.394,24.
Inarno menemukan, dibandingkan dengan akhir November 2024 di mana YTD sama dengan -2,18% atau 7.1.17, ia telah menunjukkan pembaruan di pasar modal.
ນັກຂ່າວວ່າ “ພວກເຮົາຫວັງວ່າຄວາມຮູ້ສຶກທີ່ດີທີ່ສຸດຂອງການຮັກສາຄວາມຄິດເຫັນ, ໃນທ້າຍປີ 2024 ແລະປີຫນ້າວ່າໃນວັນທີ 2024, ໄດ້ກ່າວເຖິງວັນອາທິດ (12/15/2024).
OJK juga melihat dan memperhatikan banyak evaluasi oleh analis dan ekonom mempertimbangkan kinerja pasar modal pada tahun 2024.
DAPUN untuk perkiraan kinerja pada tahun 2025 sesuai dengan program pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan dan strategi ekonomi yang ditentukan.
Anda juga merasakan perasaan geografis di Indonesia, terutama di pasar modal. “
Pada kesempatan itu, tanpa wahyu, pendanaan, pasar modal mencapai Rp 219,45 miliar.
Ini termasuk meningkatkan 34 migran dan proposal RP 51,20 triliun melalui IPO, saham Publish EBUS dan penyerahan.
“Sementara itu, ada 133 pipa yang sepadan dengan indikator perkiraan Rp 58,34 miliar,”.
Selain itu, bangunan ini dijamin oleh OJK hingga 189, organisasi publikasi 2024, 170.450 investor, dan semua sekrup.
Sebagai gantinya karbon, karena diluncurkan pada 26 September 2023 hingga 29 November, dan 3 persen di pasar.
“Di masa depan, potensi pasar karbon juga dicatat dalam Sistem Pendaftaran Nasional untuk Perubahan Iklim (SNT PPI yang dapat ditawarkan,” jelas Inarno.
Tentang pasar saham domestik pada bulan November 2024, dicatat untuk membuat MTD turun dari 724 menjadi 724 level ke level 7.114,27. Nilai pasar pasar telah dicatat pada Rp 12.000 triliun atau turun 5,48 persen MTD. Pada saat ini, ia merekam kediaman rp.16.81 triliun triliun mtd.
“Di MTD, melusi paling lemah di daerah dan properti dan real estat pasar saham adalah Rp.2.78 miliar tahun.”
Di sisi lain, di pasar obligasi, indeks ICBI menjual RP.2.45 triliun).
Dalam industri manajemen investasi, nilai properti kontrol (AUM) dicatat dalam Rp.844,04 triliun (turun 0,95 persen.