MotoGP Mandalika 2024 Diprediksi Beri Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun, Sektor Akomodasi Masih Jadi PR Besar
thedesignweb.co.id, Jakarta – MotoGP Mandalika 2024 akhirnya digelar secara tunai. Berdasarkan pantauan InJourney yang diperoleh Tim Lifestyle thedesignweb.co.id, Senin (30/9/2024), jumlah penonton ajang balap motor yang resmi bertajuk “Pertamina Grand Prix Indonesia 2024” tersebut telah melampaui batas yang ditentukan.
Acara yang berlangsung pada 27-29 September 2024 ini disaksikan langsung oleh lebih dari 120.000 penonton, melampaui target sebelumnya sebanyak 110.000 orang. Ajang balap ini disaksikan lebih dari 300 juta mata di seluruh dunia dan 119 saluran televisi di lebih dari 200 negara menayangkan ajang balap ini.
Ia meyakini ajang balap motor tersebut akan memberikan multiplier effect dengan perkiraan dampak ekonomi sebesar Rp 4,8 triliun. Dalam pelaksanaannya, InJourney melibatkan sekitar 800 UMKM yang mempekerjakan 3.000 orang.
“InJourney juga fokus pada pengembangan sumber daya manusia (SDM) dengan melibatkan masyarakat lokal. “Hasilnya, event MotoGP tahun ini mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah orang yang bekerja di lokasi,” kata Maya Watono, direktur program pemasaran dan pariwisata di InJourney.
Untuk memeriahkan acara tersebut, InJourney menjalankan berbagai program. Mulai Rabu, 25 September 2024, Riders Parade digelar di Kota Mataram yang diikuti 12 rider. Pesertanya adalah Marc Marquez, Jorge Martin, Enea Bastianini, Fabio Di Giannantonio, Marco Bezzecchi, Pedro Acosta, Aleix Espargaro, Jack Miller, Raul Fernandez, Alex Rins, Luca Marini dan pembalap Indonesia Mario Aji.
Bekerja sama dengan BRI, para pelari diajak menanam 10.000 pohon di kawasan Mandalika. Hal ini sebagai upaya menciptakan lingkungan berkelanjutan untuk pariwisata hijau di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.
Balapan utama selanjutnya akan berlangsung pada Minggu, 29 September 2024 mulai pukul 14.00 WIB di Sirkuit Internasional Mandalika. Jorge Martin, pelari Spanyol, keluar sebagai juara pertama. Pedro Acosta dan Francesco Bagnaia menempati posisi kedua dan ketiga. Presiden Joko Widodo juga hadir langsung dan menyerahkan piala kepada para pemenang Pertamina Grand Prix Indonesia 2024.
Maya mengatakan, acara tersebut berperan dalam mengembangkan tempat yang akan dikunjungi. Selain itu, Pertamina Grand Prix Indonesia juga menjadi upaya besar branding bangsa di Indonesia.
“Sektor pariwisata dapat menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi di masa depan. Dengan konsisten menggelar Grand Prix Pertamina Indonesia, kami berharap dapat memberikan dampak jangka panjang bagi pariwisata NTB dan Indonesia dalam lima hingga sepuluh tahun ke depan,” ujarnya.
Untuk pertama kalinya, museum MotoGP yang diberi nama resmi Pertamina MotoGP Experience Gallery dibuka di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Museum yang dibuka pada Sabtu, 28 September 2024 ini bertujuan untuk menampilkan sejarah panjang keikutsertaan Indonesia di ajang motorsport paling bergengsi dunia tersebut. Pertamina MotoGP Experience Gallery merupakan hasil kerja sama antara Pertamina dan ITDC.
Pertamina Grand Prix Indonesia 2024 juga akan menampilkan festival “Spirit of Indonesia” yang menampilkan sejumlah artis dan musisi seperti Slank, ADA Band, Geisha, Gigi, Ghea Youbi, dan DJ Yasmin. Kehadiran musisi dan penyanyi papan atas beriringan dengan keceriaan masyarakat yang mengikuti acara ini.
“Dengan jangkauan yang luas tersebut, kesuksesan Pertamina Grand Prix Indonesia 2024 menjadi ajang promosi untuk memperkenalkan Indonesia sebagai destinasi sportstainment gaya hidup terbaik dan pada akhirnya memperkuat sport pariwisata Indonesia di masa depan,” kata Maya.
Dalam kesempatan lain, Troy Reza Warokka, Direktur Komersial PT Indonesian Tourism Development (ITDC), mengatakan penyelenggaraan MotoGP Mandalika di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat pada tahun-tahun mendatang akan didukung dengan akomodasi yang memadai. Pihaknya kini sedang mencari investor untuk membangun akomodasi seperti hotel dan residensial guna menjawab permintaan akomodasi dari wisatawan di ajang MotoGP Mandalika.
“Ini (upaya mencari investasi) maju sehingga tahun depan lebih memadai lagi dari segi akomodasinya,” kata Troy saat berbicara kepada media di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika pada Minggu, 29 September 2024, dilansir Antara. .
Dijelaskannya, Dorna selaku perusahaan pemilik hak komersial MotoGP mengusulkan perbaikan aspek tempat duduk di MotoGP Mandalika. Troy mengatakan salah satu investor yang tertarik membangun wisma adalah Jambuluwuk. Mereka akan membangun beberapa villa untuk memenuhi kebutuhan akomodasi ajang MotoGP Mandalika.
“Alhamdulillah terus berlanjut,” imbuhnya. Gelaran MotoGP Mandalika digelar sebanyak tiga kali yakni pada 2022, 2023, dan 2024, dari total gelaran yang digelar sesuai kontrak sebanyak sepuluh kali.
Sebelumnya, Pemprov NTB menerbitkan aturan pagu harga rumah. Undang-undang ini diberlakukan untuk mencegah kenaikan harga yang berlebihan bagi wisatawan.
“Namun, ada sebagian pengusaha kita yang belum menaati aturan tersebut. Ini akan terus kami pantau jelang MotoGP,” kata Jamaluddin. Situasi ini mendorong Pemprov NTB membentuk gugus tugas pemantauan harga hotel di NTB.