Bola

THE NEWS Pakai Jet Pribadi, Pembalap MotoGP Terbang ke Indonesia Jelang Seri Mandalika

thedesignweb.co.id, Jakarta – Para pebalap MotoGP bertolak ke Indonesia untuk mengikuti seri ke-15 musim ini di Sirkuit Mandalika pada 27-29 September.

Persaingan di Nusa Tenggara Barat membuka persaingan yang ketat di kawasan Asia-Pasifik. Akan ada lima balapan hanya dalam tujuh minggu.

Para Penunggang Kuda Besi tidak membuang waktu untuk menghadapi situasi ini. Pemuncak klasemen sementara Jorge Martín langsung berangkat ke Indonesia usai mengikuti MotoGP Emilia Romagna 2024 di Sirkuit Misano, Minggu (22/9/2024). Ia berfoto di depan jet pribadi yang akan membawanya dari Italia.

“Ayo pergi ke salah satu tempat favoritku,” tulis Martin dalam Instagram Story yang menampilkan warna merah putih.

Jorge Martín bukan satu-satunya pelari di foto tersebut. Hadir pula teman dekat sekaligus pentolan Aleish Espargaró, yang akan menggantikannya di tim resmi Aprilia musim depan.

“Ayo ke Indonesia,” cuit Espargaró sambil membagikan seragam balap dan alat pelindung diri yang dibawanya untuk berlaga di MotoGP Indonesia 2024.

 

Kompetisi MotoGP 2024 memanas setelah selesainya 14 seri. Martin memperbesar keunggulannya atas pebalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia menjadi 24 poin setelah finis kedua pada balapan Emilia Romana.

Selisihnya bisa saja mencapai 29 poin, andai saja Enea Bastianini (Ducati Lenovo) tak menyalip Martin dengan aksi agresif di lap terakhir. Namun, orang yang bertanggung jawab atas kontes tersebut memutuskan untuk tidak mengambil tindakan apa pun.

“Saya pikir saya pantas menang. Tidak ada ruang bagi Bastianini untuk melakukan manuver itu. Setidaknya jika Anda ingin mencobanya, lakukan dengan bersih dan jangan sentuh saya,” kata Martin, menurut Crash.

Martin tak mau melanjutkan pembahasan kontroversi tersebut karena tidak akan mengubah keadaan. Lebih lanjut, penanggung jawab kontes juga memutuskan untuk tidak bertindak.

Ia kini mengalihkan perhatiannya ke Mandalika, tempat awal keruntuhannya dalam perburuan gelar juara 2023.

Mateen memimpin klasemen setelah memenangi lomba lari sprint tahun lalu. Namun, ia kemudian terjatuh saat memimpin balapan utama. Selain itu, setelah Australia gagal meraih podium seri, Martin akhirnya tersingkir dari kompetisi dan menyerahkan gelar kepada Bagnaia.

“Secara keseluruhan, saya senang dengan penampilan saya di sini (Misano). Saya mempunyai perasaan yang baik terhadap Indonesia. Saya sangat menyukai trek tersebut dan saya bersemangat untuk pergi ke sana,” kata Martin.

“Saya akan fokus pada sisi positif dan pada diri saya sendiri. Kebisingan di luar selalu nyaring. Jadi, berbekal keuntungan dari poin ini, mari kita coba pertahankan,” sambung pria asal Spanyol itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *