Crypto

Pasar Kripto Masih Melemah, Bagaimana Prospek September Ini?

thedesignweb.co.id, Jakarta – Pasar kripto melemah selama seminggu menjelang keputusan suku bunga utama AS. Sejak 4 September 2024, harga Bitcoin telah turun hampir 2 persen dalam seminggu, menurut CoinMarketCap. Bitcoin diperdagangkan dengan harga USD 57.679 per koin atau setara Rp 897,2 juta (berdasarkan nilai tukar Rp 15.556 per USD). 

Menanggapi situasi tersebut, analis kripto Reku, Fahmi Almuttakin mengatakan, koreksi yang terjadi pada akhir Juli lalu tidak sedalam sebelum pekan pertama Agustus lalu.

Menurutnya, situasi ini menarik untuk dicermati karena koreksi tersebut, selain publikasi beberapa data penting perekonomian Amerika Serikat, juga dapat berdampak signifikan terhadap dinamika pasar kripto hingga akhir tahun ini. 

Pasca koreksi, pasar kembali mencatatkan pembentukan tren tajam pada 3 September 2024 yang juga merupakan dampak dari situasi ekstrim yang muncul akibat koreksi tersebut. 

“Situasi ini menunjukkan bahwa sinyal pemulihan ini mungkin cukup kuat untuk mendukung pertumbuhan lebih lanjut pasar kripto dalam jangka menengah,” kata Fahmy dalam kutipan Rabu (9/4/2024).

Sementara itu, Fahmi mengatakan sinyal yang ada masih tergolong lemah, namun tidak menutup kemungkinan situasi akan segera berubah karena adanya beberapa perubahan. Indikator Bitcoin pada bulan September

Dengan pertemuan Federal Reserve yang dijadwalkan pada tanggal 17 dan 18 September, September akan menjadi momen penting bagi pasar kripto. 

Setelah bulan Agustus berakhir dengan kinerja Bitcoin -8,6% negatif, atau sejalan dengan data historis yang tersedia, sentimen pasar di bulan September akan sama kuatnya dengan pertumbuhan di bulan Agustus. 

Alasannya: dalam 11 tahun terakhir, sejak tahun 2013, Bitcoin hanya mencatatkan kinerja positif sebanyak 3 kali di bulan September, bahkan 4 kali lipat kinerja positif dibandingkan bulan Agustus, jelas Fahmy.

Dalam kondisi tersebut, Fahmy mengatakan investor dapat memanfaatkan momen tersebut tidak hanya dengan lebih aktif mengelola portofolionya, tetapi juga dengan menentukan posisi atau strategi yang adaptif di tengah potensi dinamika kenaikan yang terjadi pada September ini. 

“Investor harus mengikuti perkembangan dan menafsirkannya sebagaimana mestinya. Hal ini karena perbedaan situasi yang kecil dapat menyebabkan perbedaan yang signifikan dalam potensi dampak atau hasil. “Investor harus lebih berhati-hati dan mencermati setiap dinamika perkembangan agar dapat memanfaatkan peluang pasar secara maksimal,” tutupnya.

Penafian: Segala keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli kripto. thedesignweb.co.id tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *