Regional

Paslon Pilkada Tasikmalaya 2024 Deklarasi Pemilu Damai, Komitmen Jaga Etika dan Kesopanan

thedesignweb.co.id, Tasikmalaya Tiga pasangan calon (paslon) peserta Pilkada Tasikmalaya 2024 melaksanakan Deklarasi Pilkada Damai yang digelar Polres Tasikmalaya. Komitmen menjaga etika dan kesopanan selama kampanye. Calon nomor satu Iwan Saputra dan Dede Muksit Aly sama-sama mengenakan batik dan tiba lebih dulu, sedangkan nomor urut dua Cecep Nurul Yakin dan Asep Sopari Alayubi tiba hampir bersamaan.

Sementara paslon nomor urut tiga hanya diwakili calon wakil bupati Iip Miftahul Paoz, sedangkan calon bupati Ade Sugianto yang juga petahana berhalangan hadir karena sakit.

Alhamdulillah mereka menyampaikan komitmennya, menandatangani deklarasi pilkada secara damai sehingga berjalan aman, nyaman, jujur, dan adil, kata Kapolres Tasikmalaya AKBP Haris Dinzah, Kamis (17/10/2024). dikatakan ).

Calon Bupati Paslon 1 Iwan Saputra menyatakan komitmennya menjaga pilkada damai dan mengajak tim pengusung dan partai untuk menjaga perdamaian pada Pilkada Tasikmalaya 2024. “Kami mohon kepada partai pengusung, relawan untuk berkampanye dengan baik dan berperilaku baik,” ujarnya.

Sementara itu, calon Bupati Tasikmalaya nomor urut 2 Cecep Nurul Yakin meminta agar pelaksanaan Pilkada Tasikmalaya 2024 dengan anggaran Rp100 miliar memberikan pendidikan politik yang baik bagi masyarakat. “Catatan saya, saya juga minta kepada pihak penyelenggara untuk tidak menyatakan tidak masuk lintasan, biarkan saja calonnya keluar,” pintanya.

Calon Wakil Bupati Tasikmalaya nomor urut 3, Iip Miftahul Paoz mewakili calon bupati Ade Sugianto yang berhalangan hadir, menyatakan komitmennya menjaga pilkada damai. “Saya sendiri sangat mendukung pemilukada yang ramah, nyaman, dan damai,” ujarnya.

Tokoh ulama kharismatik Tasikmalaya, KH Ii Abdul Basit meminta seluruh paslon Pilkada Tasikmalaya 2024 tetap menjaga kesopanan dan sopan santun saat berkampanye. “Sopan santun merupakan pesan dari Al-Qur’an dan Assunah. “Jadi mulai saat ini pilkada yang damai tidak lepas dari kampanye yang santun, apalagi kampanye yang arogan,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *