Bisnis

Pejabat Daerah Dilarang Jualan Alsintan, Mentan: Itu Uang Rakyat

Amarta Amran Sulaiman memperkenalkan tangan kepala dan peringkat yang relevan untuk memastikan bahwa peralatan pertanian, seperti traktor dan perdagangan ilegal adalah ilegal atau ilegal. Menteri Pertanian mengatakan bahwa perangkat ini dimiliki oleh negara yang dilindungi dengan baik.

“Traktor tidak boleh diadakan di pusat lapangan,” kata Asosiasi Sejati Kementerian Pertanian Kementerian Pertanian di Kementerian Pertanian di Kementerian Pertanian. Ini adalah uang publik, harus dilindungi dengan baik. Jika seseorang menjual kit bantuan langsung. “Kementerian Pertanian, Kementerian Pertanian dan Poly

Untuk mencegah penyalahgunaan Kementerian Pertanian, ia menulis kepada polisi nasional untuk menekan penulis yang menjual peralatan pertanian.

Amran, Amran, mengatakan bahwa konsumsi ksatria ilegal dan segera didirikan telah dilaporkan.

Selain itu, Kementerian Pertanian juga mengingat pertanyaan tentang kelompok -kelompok mafia palsu yang telah diobati dengan petani yang dianiaya. “Kami tidak akan mentolerir mafia di desa,” katanya. Jika seseorang di jeda, katanya. Apresiasi untuk tentara untuk mempercepat makanan yang tidak cukup

Selama pertemuan tersebut, Menteri Pertanian, Menteri Pertanian, memberikan penghargaan kepada Angkatan Darat yang berkontribusi terhadap percepatan percepatan makanan dengan masalah pangan.

Dia menggarisbawahi pentingnya kombinasi pekerja pertanian (PPL), Sungai Sungai (BWS) dan BWS) dan Babinsa, sementara kenyamanan produksi produksi makanan meningkatkan produksi produksi pangan.

“Kita harus membiarkan diri kita menjadi perbaikan yang lebih baik,” jelasnya.

 

Tentara, Wakil Properti Tentara N. N. Hei.

Dia menyarankan partisipasi unit khusus yang mengejutkan atau batalion untuk meringankan tugas Babinsa untuk mendukung diri mereka sendiri.

“Jika Anda mengandalkan Babinsa, itu pasti lebih berat, harus ada unit tempur atau pemogokan tempur yang dapat digunakan untuk program ini,” kata Tandyo.

Tentara juga mendorong inovasi dari semua distrik militer (Kodim) untuk mengeluarkan pengelolaan wilayah dan pengelolaan irigasi. Posisi, seperti Laos dan kayu pasir yang optimis, dapat menjadi simbol kebangkitan makanan makanan dengan makanan yang tak tertandingi.

 

Kolaborasi antara Kementerian Pertanian, Kementerian Publik dan Pasukan Indonesia, diyakini memiliki salib untuk mengetahui bahwa omong kosong makanan.

Letjen Tandyo menggarisbawahi pentingnya integritas dan layanan semua pihak untuk mendukung program ini.

“Kesetiaan kami ada dalam tantangan di sini,” tutup Tandyo. Kami harus bekerja sama untuk mencapai keamanan pangan nasional. “

 

 

 

 

Hapus informasinya: soulalem

Sumber: memdeka.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *