Pendapat Para Pakar soal Kunjungan Prabowo ke AS
thedesignweb.co.id, Jakarta – Pekan depan, Presiden baru Indonesia, Prabowo Subianto, akan berkunjung ke Amerika Serikat (AS). Terkait kunjungan Presiden Prabowo ke AS, pakar hukum internasional Hikmahanto Juwana menilai isu kerja sama pertahanan menjadi fokus utama pertemuan kedua kepala negara.
“Di China mungkin dari segi ekonomi, tapi di AS lebih ke masalah pertahanan, mungkin pembelian alutsista atau latihan bersama,” ujarnya.
Ke depan, salah satu fokus pemerintahan Prabowo adalah pembangunan pertahanan.
Sebagai presiden yang berlatar belakang militer, Prabowo memiliki reputasi yang tinggi di kalangan militer, dan sebagian besar pendukungnya adalah personel militer, Dosen Hubungan Internasional Universitas Indonesia, Sabtu, 2 November 2024.
Indonesia dinilai memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas kawasan. Dalam konteks ini, persoalan kerja sama pertahanan juga dapat menimbulkan kekhawatiran bagi kedua belah pihak.
Sebagai negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia, Indonesia berupaya mengimbau berbagai pihak agar menyelesaikan konflik Palestina-Israel secara damai. Namun sebagai sekutu Israel, AS tidak pernah berhenti memberikan bantuan militer kepada Israel.
Sebelumnya, mantan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan Indonesia dan AS telah membangun kemitraan strategis yang komprehensif, namun salah satu permasalahan yang memisahkan kedua negara adalah konflik Palestina-Israel.
Presiden Prabowo sangat berkepentingan untuk menyelesaikan konflik Palestina-Israel. Pada tanggal 1 Juni 2024, di Forum IISS Shangri-La Dialogue 2024, Prabowo mengatakan bahwa Indonesia berkomitmen kuat untuk mendukung gencatan senjata yang komprehensif dan langgeng, yang merupakan langkah penting menuju solusi perdamaian nyata dan langgeng antara Israel dan Palestina.
Kemudian, pada pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029 pada 20 Oktober 2024, Prabowo kembali menegaskan dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan rakyat dan negara Palestina. Hingga saat ini, Indonesia telah menawarkan serangkaian bantuan konkrit kepada Palestina.
Kedepannya, Indonesia akan terus dan aktif memainkan peran penting dalam penyelesaian konflik Palestina-Israel. Amerika dan Indonesia diharapkan bisa menemukan solusi konflik Palestina-Israel dengan kedatangan Presiden Prabowo kali ini.