Saham

Sentimen Penurunan Suku Bunga The Fed Makin Kuat, 3 Saham Ini Jadi Pilihan

thedesignweb.co.id, Jakarta – Indeks Nilai Gabungan (IHSG) ditutup positif pada penutupan perdagangan Jumat 23 Agustus 2024. IHSG menguat 1,51% menjadi 7.544,3 dalam sepekan terakhir. .

Pemimpin Komunitas Indian Premier Securitas (IPOT) Angga Septianus menyoroti 3 sentimen utama yang mempengaruhi pergerakan pasar pekan lalu, yaitu revisi data ketenagakerjaan AS, kemungkinan Federal Reserve (FRS) menurunkan suku bunga atau AS. Suku bunga Bank Sentral dan Bank Indonesia (BI) serta ATH baru tertulis IHSG.

Angga mengatakan mengenai kemungkinan penurunan suku bunga The Fed dan penurunan suku bunga BI, sebanyak 73,5% pelaku pasar memperkirakan adanya penurunan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin, sedangkan BI memberikan ruang bagi penurunan suku bunga acuan (BI-Rate) di tahun depan. triwulan IV-2024. 

“Hal ini didasarkan pada kondisi suku bunga acuan bank sentral AS dan kondisi pertumbuhan ekonomi nasional saat ini. Sentimen suku bunga yang optimis ini akan berdampak positif pada pasar dan diperkirakan akan semakin meningkat dalam beberapa minggu mendatang. ,” kata Angga dalam keterangan resmi dikutip Senin (26/8/2024).

Adapun arti IHSG sedang menulis ATH baru, menurut Angga, setelah 2 tahun lebih IHSG bergerak sideways dan gagal mencetak high baru di atas 7.500, pada 21 Agustus 2024 IHSG mampu mencetak high baru yaitu tingkat 7.595. 

“Hal ini didukung oleh aliran pembelian obligasi dan saham asing di pasar modal dalam negeri,” ujarnya.

 

 

 

Selain potensi pasar pada 26-30 Agustus 2024, Angga menghimbau para pedagang untuk fokus pada 2 sentimen tersebut, yaitu inflasi PCE AS dan PMI Tiongkok. Angga mengatakan inflasi PCE AS semakin mendekati target inflasi The Fed dan nilainya berada di bawah konsensus. 2,5% akan bagus untuk pasar.

Sentimen PMI Tiongkok Sabtu depan. Pada akhir Juli berada di bawah level ekspansif 50 yaitu di 49,8. 

“Jika PMI Tiongkok di atas 50 pada bulan Agustus, hal ini baik bagi Indonesia karena menunjukkan aktivitas manufaktur Tiongkok kembali tumbuh dan Tiongkok merupakan pangsa pasar terbesar ekspor Indonesia,” kata Angga. Penawaran saham

Berkaca dari data perekonomian dan sejumlah sentimen, dengan optimisme yang semakin besar terhadap penurunan suku bunga, PT Indo Premier Sekuritas merekomendasikan 3 saham untuk diperdagangkan pada minggu ini hingga 30 Agustus 2024.

Pertama beli PTBA (Support 2.670, Resistance 2.900). Angga mengatakan kenaikan harga batu bara dalam beberapa pekan terakhir dipicu oleh potensi penurunan suku bunga untuk merangsang permintaan energi untuk kegiatan perekonomian.

Kedua, beli BFIN (support 980, resistance 1100). Menurut Angga, emiten ini berhasil menembus ke atas level resistance 950 dan mempertahankan tren naik di atas MA 5, 10, 20.

Terakhir, beli melalui kemunduran MAPI (support 1.415, resistance 1.590). Kembalinya penurunan aktivitas ekonomi dan belanja konsumen di masa depan karena penurunan suku bunga merupakan sentimen positif bagi emiten perdagangan, yang juga meningkatkan permintaan agregat.

 

Penafian: Semua keputusan investasi ada di tangan pembaca. Teliti dan analisis saham sebelum membeli dan menjualnya. thedesignweb.co.id tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *