Smartfren Pastikan Layanan Makin Kuat Usai Merger dengan XL Axiata

thedesignweb.co.id, Jakarta – Smartfren menegaskan layanan dan produknya akan tetap ada setelah menandatangani perjanjian pengikatan dalam proses merger dengan XL Axiata.

Tak hanya itu, Smartfren juga berkomitmen untuk terus menyempurnakan produk dan layanan yang ada agar lebih inovatif bagi pelanggan dan mitra bisnis (distributor dan platform dagang).

Pelanggan dan mitra usaha tidak perlu khawatir karena semua orang tetap bisa menggunakan layanan dan produk Smartfren, kata CEO Smartfren Andrijanto Muljono dalam keterangan resmi, Selasa (17/12/2024).

Lanjutnya, “Kami berkomitmen untuk terus memberikan pengalaman terbaik dan menjadikannya lebih baik lagi.”

Kini Smartfren memiliki beragam produk yang bisa dinikmati pelanggan. Misalnya produk terbaru saat ini adalah paket Suka-Suka Unlimited yang memberikan Anda kebebasan memilih akses Internet sesuai budget.

Selain itu, pelanggan juga dapat terus menikmati paket internet lainnya seperti Unlimited Nstop dan Smartfren Kuota. Seluruh paket didukung lebih dari 46.000 BTS yang 100 persen 4G LTE.

Penggabungan ini juga memperkuat Smartfren dengan jaringan 4G LTE yang semakin berkembang, sehingga seluruh mitra bisnis dapat menjalankan bisnisnya dengan prospek yang lebih baik, kata Andrijanto.

Tak hanya itu, perseroan juga akan meningkatkan kerja sama dengan banyak partner, untuk memudahkan pelanggan menemukan produknya.

Dengan kombinasi tersebut, Smartfren juga siap menghadirkan solusi komunikasi baru dan lengkap, memperkuat jaringan, serta berkontribusi terhadap pengembangan ekosistem digital di Indonesia.

Sebagai informasi, XL Axiata dan Smartfren sepakat merger menjadi satu kesatuan. Nantinya kedua perusahaan ponsel tersebut akan bergabung menjadi perusahaan bernama XLSmart.

Menurut Presiden Direktur Smartfren Merza Fachys, mergernya XL Axiata dan Smartfren akan menjadi peristiwa bersejarah bagi industri telekomunikasi di Indonesia. Sebab, integrasi operator seluler merupakan sesuatu yang diinginkan sejak lama.

“Ini adalah merger yang akan menjadi peristiwa bersejarah dalam industri telekomunikasi di Indonesia. Dengan cara ini kita akan mewujudkan peristiwa besar yang telah kita impikan sejak lama, memperkuat industri tersebut,” ujarnya dalam konferensi pers. digelar di Jakarta, Kamis (12/12/2024).

Merza mengatakan, ide penggabungan operator seluler sudah digagas sejak kepemimpinan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.

Rudiantara saat itu beberapa kali menyatakan keinginannya agar Indonesia hanya memiliki tiga hingga empat perusahaan telekomunikasi.

“Kami berharap dengan adanya perjanjian ini, XLSmart benar-benar menjadi contoh nyata penguatan industri seluler di Indonesia,” lanjutnya.

Dijelaskan lebih lanjut, melalui merger ini XLSmart akan mempertahankan produk yang tersedia di ketiga merek tersebut. XL dan Axis dari XL Axiata, Smartfren juga akan didukung sebagai produknya.

Merza yang berbicara lebih lanjut mengatakan, keberadaan ketiga operator ini juga menjadikan persaingan industri telekomunikasi di Indonesia menjadi sehat. Harapannya, transformasi digital dapat tercapai dengan mudah dan cepat.

“Jadi, akhirnya industri ini akan lebih fokus pada peningkatan kualitas, peningkatan pelayanan. Pelanggan akan mendapatkan keuntungan yang lebih,” ujarnya menutup keterangannya.

Sebagai informasi, PT XL Axiata Tbk, PT Smartfren Telecom Tbk, dan PT Smart Telcom telah mencapai kesepakatan untuk melakukan merger menjadi satu entitas.

Penggabungan senilai lebih dari Rp 104 triliun ini melahirkan perusahaan telekomunikasi baru bernama PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (XLSmart).