Kesehatan

Sulit BAB, Lakukan 5 Cara Tak Biasa Ini agar Plong

thedesignweb.co.id, Jakarta Susah buang air besar, bisa jadi tidak nyaman. Jika segala cara yang sudah Anda coba mulai dari makan pepaya hingga minum banyak air tidak membuahkan hasil, masih ada beberapa cara yang bisa Anda coba untuk membuang kotoran dari dalam tubuh.

1. Minum air hangat.

Saat buang air besar, pastikan air yang diminum dalam keadaan hangat karena dapat merangsang pencernaan. Nantinya akan terjadi gerakan peristaltik, yaitu proses dimana otot-otot lambung mendorong feses ke dalam rektum, kata Satish Rao, direktur Digestive Health Center, Augusta University, Amerika Serikat.

2. Minum kopi

Selain minuman hangat, Anda juga bisa mencoba minum kopi. Menurut penelitian Rao, kafein dalam kopi menyebabkan peradangan usus 60% lebih kuat dibandingkan air panas.

“Kopi mengandung obat yang meningkatkan produksi hormon lain yang membantu tubuh membuang limbah,” kata Rao.

Selain itu, penelitian lain menemukan bahwa sepertiga peserta penelitian melaporkan keinginan untuk buang air besar 20 menit setelah minum kopi.

 

Saksikan juga video menarik berikut ini:

Jika Anda tidak bisa menjadi kotor hari ini, jadilah kaya besok. Pencernaan makanan berlangsung pada malam hari, kemudian pencernaan selanjutnya selesai pada pagi hari. Kalau bangun kesiangan, yakni sore hari, kebutuhan untuk buang air besar lagi “mati”.

Ia mengatakan bahwa tubuh memiliki kebiasaan dan rencana. Jika Anda mendengarkan sinyalnya, kotoran akan keluar. Jika Anda tidak mendengarkan tandanya, ia akan mati.

4. Bayangkan sesuatu.

Rao sering menyarankan pasiennya yang memiliki masalah usus untuk menggunakan teknik visualisasi. Misalnya, Rao berkata, “Bayangkan ada bagian tubuh yang menampung air. Lalu buka perlahan, lalu keluarkan sebanyak yang Anda mau.”

Menurut Rao ada hubungan antara tubuh dan pikiran. Jadi, dengan metode imajinasi ini bisa membantu buang air besar.

5. Nona perineum.

Jika keempat cara di atas tidak berhasil, coba usap bagian perineum dengan lembut. Perineum adalah pembatas antara anus dan anak sapi atau kuda betina. Menurut peneliti, tekanan lembut pada perineum dapat merelaksasi saluran posterior sehingga feses lebih cepat keluar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *