DESIGN WEB Toyota Fortuner Baru Diajak Blusukan ke Jalur Off-Road, Bagaimana Performanya?
thedesignweb.co.id, Jakarta – PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan Fortuner baru, dengan segala ubahan baik dari segi eksterior maupun fitur. Yang paling menarik tentunya pada varian Toyota Fortuner 2.8 GT Sport 4×4 yang mendapat ubahan dari segi suspensi.
Membuktikan beberapa ubahan pada model sport utility vehicle (SUV) pesaing Mitsubishi Pajero Sport, PT TAM mengajak beberapa media otomotif nasional untuk menjajal langsung di lintasan off-road sangat ekstrim di Pagedangan, BSD, Tangerang.
Dengan menyematkan suspensi Mototube GR-tuned, model ini diklaim memiliki pengendalian dan kenyamanan lebih baik, baik saat digunakan di on-road maupun off-road.
Saat diuji langsung, suspensi baru Toyota Fortuner memberikan peningkatan yang sangat signifikan. Namun saat pengujian, thedesignweb.co.id berperan sebagai penumpang dan pengemudi ditugaskan sebagai instruktur Toyota.
Hasilnya? Saat melewati medan yang cukup ekstrim dengan kecepatan cukup tinggi masih terasa labil khas SUV berukuran besar, namun masih dalam batas wajar dan masih cukup nyaman. Di jalanan bergelombang, mobil juga mudah dikendalikan.
Namun terbukti, Toyota Fortuner model 4×4 ini, pengemudi bisa dengan mudah memilih mode berkendara, seperti H2 yang biasa digunakan di jalan raya, H4 dan L4 untuk rute ekstrim. Pengemudi dapat beralih dari mode H2 ke H4 sambil berjalan perlahan, sedangkan H4 ke L4 dilakukan saat kendaraan dalam keadaan diam.
Toyota juga menyematkan fitur differential lock yang tombolnya terletak di area konsol tengah. Dengan teknologi ini, mobil akan mengatur traksi pada keempat rodanya, sehingga dapat keluar jika terjebak di genangan air, atau salah ban tidak mau jalan, serta dapat mendaki bukit dalam kondisi berbukit, berbatu, dan sangat kotor.
Lebih lanjut, New Toyota Fortuner kini juga dilengkapi dengan teknologi keselamatan canggih Toyota Safety Sense (TSS). Fitur keselamatan aktif yang dipasang adalah Pre-Collision System (PCS), Lane Departure Alert (LDA), Dynamic Radar Cruise Control (DRCC) dan Rear Cross Traffic Alert (RCTA).
Varian 4×4 memiliki New Fortuner 2.8 VRZ 4×4 level menengah. Tanpa fitur body kit GR dan TSS, kesan berani tetap diberikan berkat sentuhan New Grille dan New Front Bumper yang diperkuat New Bi-Color Alloy Wheel, serta New Rear Bumper di bagian buritan.
Bicara soal performa, varian 2.8 masih mengadopsi tenaga penggerak yang sama dengan pendahulunya, yakni mesin diesel 1GD-FTV berkapasitas intercooler 2.755 cc VNT yang menghasilkan tenaga 203,9 HP pada 3.000 – 4.000 rpm dan torsi 50,9 kgm pada 1.600 rpm. – 2.800 rpm. rpm.
Toyota masih mempertahankan varian mesin 2,7 berkode 2TR-FE 2.694 cc Dual VVT-i yang menghasilkan tenaga 163 HP pada 3.400 rpm dan torsi 24,7 kgm pada 4.000 rpm. Transmisinya sama seperti 1GD dan 2GD, bercirikan rasio transmisi otomatis Sport Sequential Switchmatic 6 percepatan.
Setelah dilakukan pengujian, kini Toyota Fortuner baru memang pantas diberi label sebagai SUV stylish yang juga bisa digunakan di jalur off-road ekstrem.