TRIN Kantongi Marketing Revenue Rp 1,1 Triliun hingga Agustus 2024
Lioptan6.com, Jakarta Pt Perintis Triniti Propertie TBK (Trin) atau tanah Triniti memiliki catatan pemasaran daun yang signifikan hingga Agustus 2024 dalam delapan bulan 2024.
Berhasil dari pendapatan pemasaran Trinity Land hingga 91% dari tujuan perusahaan pada akhir tahun. Sebagian besar dari ini telah berkembang dari keberhasilan keberhasilan Landeed Sequoia Hills di Sentol, Bogur, yang saat ini sedang dalam proses mengembangkan proyek Skoy Hills, yang mampu menarik konsumen dengan efisiensi penjualan yang sangat baik untuk lebih dari tiga produk seperti Leroy, Earth and Medium.
“Skoya Hills adalah sponsor utama, dengan Rp 511,8 miliar atau 43% dari semua pendapatan pasar perusahaan. Trinity Land sedang bersiap untuk meluncurkan kelompok keempat dalam waktu dekat,” kata Ketua dan CEO Trinity Land.
Ishak mengatakan keberhasilan perusahaan mencerminkan keberhasilan strategi pemasaran dan penjualan perusahaan untuk menggunakan peluang di pasar real estat Indonesia.
“Peningkatan ini menunjukkan bahwa pasar real estat sangat antusias dan kami optimis bahwa target pendapatan pemasaran 1,2 triliun pada akhir 2024 akan berhasil,” tambah Ishick.
Ini adalah bagian dari strategi untuk mendukung penjualan perusahaan, dan menyediakan fasilitas pembayaran untuk memfasilitasi konsumen untuk memegang properti yang diinginkan. Di sisi lain, keputusan pemerintah untuk memperluas nilai PPN yang ditambahkan oleh Pemerintah (PPN DTP) 100% hingga Desember 2024, sektor real estat juga mendorong, terutama untuk unit yang disiapkan.
Perusahaan masih mengkonfirmasi posisi dalam industri real estat melalui strategi pertumbuhan empat halaman.
Kedua, mencari peluang pengembangan rumah baru, termasuk taman logistik dan kebun bisnis yang menjanjikan untuk tumbuh dalam jangka panjang. Ketiga, meningkatkan bangunan modal untuk membangun basis keuangan yang lebih kuat memungkinkan perusahaan untuk terus lebih fleksibel dalam menangani perubahan pasar.
Keempat, tanah Triniti ditentukan dalam mengembangkan kepemimpinan dalam organisasi dengan menempatkan sumber daya manusia sebagai aset terpenting.
Dengan investasi berkelanjutan dalam pengembangan tim, perusahaan bertujuan untuk menghasilkan pemimpin baru yang menggunakan inovasi di semua bidang bisnis, dari teknologi hingga model bisnis.