THE DESIGN WEB

Seputar berita tentang liputan nusantara

Kesehatan

Usia 6 Bulan adalah Waktu Tepat Kenalkan MPASI pada Bayi, Dokter Ungkap Alasannya

thedesignweb.co.id, Jakarta – Saat bayi berusia enam bulan, ia membutuhkan makanan pendamping ASI (MPASI) dengan ASI.

Menurut dokter spesialis anak RS EMC Sikarang, Baginda, makanan pendamping ASI sangat dibutuhkan untuk melengkapi nutrisi ASI.

“Pengenalan MPASI merupakan langkah penting untuk mendukung tumbuh kembang anak. Saat pertama kali dikenalkan, pilihlah makanan yang padat nutrisi dan mudah dicerna, seperti sayur atau buah segar. “Seiring berkembangnya anak, struktur makanannya bisa ditingkatkan secara bertahap,” ujarnya seperti dikutip dari situs resmi EMC, Kamis (10/10/2024).

“Penting untuk memantau reaksi anak terhadap makanan baru dan juga berkonsultasi dengan dokter jika ada gejala alergi atau ketidaknyamanan,” ujarnya. Saat yang tepat untuk memulai MPASI

Umumnya bayi sudah bisa mulai mengonsumsi MPASI saat usianya menginjak enam bulan. Pada usia ini, anak biasanya menunjukkan tanda-tanda kesiapan, seperti sudah bisa duduk dengan penyangga, memperhatikan makanan, dan mengontrol gerakan lidah. Ini saat yang tepat bagi orang tua untuk memperkenalkan makanan baru ke dalam menu makanan bayinya.

Meski MPASI diberikan, ASI tetap menjadi sumber nutrisi utama bayi di tahun pertama kehidupannya. MPASI berfungsi sebagai alat bantu dalam mengajarkan anak mengenal berbagai rasa dan tekstur makanan, serta mendukung perkembangan motorik dan kemampuan makan secara mandiri.

Memahami kebutuhan nutrisi anak sangat penting untuk membantunya tumbuh dan berkembang.

Pada usia nol hingga enam bulan, ASI merupakan sumber nutrisi utama, namun setelah enam bulan, penting bagi orang tua untuk mengenalkan MPASI. Nutrisi yang tepat memastikan anak Anda mendapatkan semua yang mereka butuhkan untuk tumbuh sehat dan kuat.

Kebutuhan gizi utama seorang anak adalah: karbohidrat

Karbohidrat merupakan sumber energi utama anak dan menunjang aktivitasnya sehari-hari. Makanan seperti nasi, kentang, dan ubi bisa dikenalkan secara bertahap, dari yang teksturnya halus hingga yang lebih padat sesuai kemampuan bayi. protein

Protein sangat penting untuk perkembangan kesehatan sel dan jaringan bayi. Pilihan protein yang baik antara lain daging tanpa lemak, ikan, telur, dan kacang-kacangan, yang menyediakan asam amino esensial untuk pertumbuhan optimal. lemak sehat

Lemak sehat berperan penting dalam perkembangan otak dan sistem saraf anak. Sumber lemak sehat antara lain alpukat, minyak zaitun, dan minyak ikan, yang mendukung fungsi kognitif dan pertumbuhan sel yang optimal. vitamin dan mineral

Vitamin dan mineral berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh, termasuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mendukung proses pertumbuhan. Sayuran hijau, buah-buahan, dan biji-bijian merupakan pilihan kaya vitamin dan mineral yang membantu menjaga kesehatan dan vitalitas anak.

Ia menambahkan, memulai MPASI memerlukan persiapan yang matang, termasuk pemilihan peralatan yang tepat: sendok dan cangkir khusus anak.

Gunakan sendok dan mangkuk lembut yang terbuat dari bahan yang aman agar tidak merusak gusi sensitif bayi. Pilihlah sendok berbahan silikon atau plastik yang bebas bisphenol A (BPA). kursi makan anak

Kursi makan yang dilengkapi sabuk pengaman membantu anak belajar duduk dengan benar saat makan. Pastikan tempat duduk memberikan kenyamanan dan keamanan saat digunakan. blender atau pengolah makanan

Makanan utuh penting untuk membuat bubur yang halus dan mudah dimakan anak-anak. Hal ini membantu orang tua dalam menyiapkan makanan sesuai kebutuhan anak. celemek dan tikar

Celemek menjaga pakaian bayi tetap bersih saat menyusu, sedangkan cangkir anti selip mencegah cangkir bergerak sehingga proses MPASI nyaman bagi bayi dan orang tua.

Memperkenalkan MPASI merupakan langkah penting dalam mendukung tumbuh kembang anak Anda.

Dengan persiapan yang tepat dan pilihan makanan yang tepat, orang tua dapat menjadikan pengalaman ini menyenangkan bagi anak-anaknya.

“Jika ada pertanyaan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. “Segera persiapkan peralatan dan menu makanan MPASI agar momen ini menjadi kenangan yang tak terlupakan,” pungkas Yang Mulia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *