WEB NEWS Verona Pictures Incar Pertumbuhan Laba 50% pada 2025
thedesignweb.co.id, Jakarta PT Verona Indah Pictures Tbk menargetkan pertumbuhan laba 50% pada tahun depan. Selain itu, pada tahun ini perseroan diharapkan mampu meraup keuntungan sebesar Rp 40 miliar. Bedi Kunadi, Komisaris Verona Pictures, mengatakan pada kuartal I tahun ini perseroan meraup keuntungan sekitar Rp 8 miliar.
“Tahun depan kami berharap bisa tumbuh sekitar 50%. Ini diumumkan pada bulan Maret. Pendapatan bersih kami sudah melebihi 8 miliar dolar AS. Kalau dikalikan 4, sudah mencapai 30, target kami 40- hampir akhir tahun ini,” kata Bedi kepada wartawan di Gedung Bursa Efek Indonesia, Selasa (10/8/2024).
Dalam rangka penawaran umum perdana (IPO), perseroan menggunakan laporan keuangan Maret 2024. Pada periode tersebut, perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp 8,69 miliar. Laba tersebut tercatat sebesar Rp 3,85 miliar dibandingkan laba Maret 2023.
Pertumbuhan laba sesuai dengan pertumbuhan pendapatan pada periode yang sama. Hingga Maret 2024, perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp 67,1 miliar. Pendapatan tersebut dibandingkan pendapatan Maret 2023 sebesar Rp 43,76 miliar.
Untuk IPO VERN, Perseroan menerbitkan sebanyak 1.121.650.000 saham atau setara dengan 23,54% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan setelah IPO, dengan harga Rp195 per saham. Pada saat penawaran umum, permintaan investor terhadap saham VERN sangat tinggi dengan kelebihan permintaan atau oversubscription sebanyak 63,22 kali.
Selain itu, Perseroan juga menerbitkan 560.825.000 waran Seri I atas saham baru Perseroan atau 15,39% dari seluruh jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh pada saat penawaran umum perdana.
Setiap pemegang 2 (dua) saham baru Perseroan berhak menerima satu waran seri I, dimana setiap waran seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru Perseroan. Jangka waktu pelaksanaan seri I adalah 6 bulan. Waran Seri I adalah surat berharga yang memberikan hak untuk membeli saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp 216, yang dapat dilaksanakan 6 bulan sejak tanggal efektif.
Saat IPO VERN digelar di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Chairman dan Direktur PT Verona Indah Pictures Tbk Pi Titin mengatakan, 7,70% dana hasil IPO VERN akan digunakan perseroan untuk membeli aset, termasuk tanah yang berlokasi di Graha Arteri Mas, Jakarta Barat. Berupa tanah dan rumah dengan luas 160 m2 dan luas bangunan 1060 m2.
Sisanya akan digunakan sebagai modal kerja Perseroan, termasuk namun tidak terbatas pada pendanaan kegiatan produksi dan/atau akuisisi dan pemasaran film/serial TV/serial digital, serta pendanaan kebutuhan operasional Perseroan.
Selain itu, seluruh dana hasil pelaksanaan Waran Seri I akan digunakan sebagai modal kerja Perseroan, termasuk namun tidak terbatas pada pembiayaan kebutuhan operasional sehari-hari, namun tidak terbatas pada pembiayaan kegiatan produksi dan pemasaran digital. film/serial TV/serial, dan membayar gaji staf. gaji. gaji dan beban umum Perseroan.